September 28, 2011

Disconnect to Connect

Zaman sekarang, sangat terasa pesatnya kemajuan teknologi. Kemajuan teknologi ini sangat kita rasakan manfaatnya dalam berkomunikasi. Jika dibandingkan dengan tempo dulu, kita harus mengirimkan surat untuk memberi kabar kepada orang yang jauh. Kemudian ditemukanlah Telegram yang agak mempercepat sampainya informasi tersebut. Tidak berlangsung lama, ditemukanlah Telepon, yang membuat kita dapat langsung mendengar suara orang lain yang kita tuju walaupun terpisah jarak yang teramat jauh.

Teknologi pun tidak berhenti disitu. Telepon yang harus terhubung dengan kabel dibuat sedemikian rupa sehingga dikenal teknologi wireless phone atau lebih akrab dengan nama Telepon Selular atau Handphone karena telepon jenis ini dapat dibawa kemana-mana dan selalu dekat dengan genggaman tangan penggunanya. Mulai saat itu perubahan zaman sudah mulai terasa, hampir semua orang mulai menggunakan handphone (HP) untuk berkomunikasi karena kemudahannya yang tidak hanya melakukan komunikasi dengan suara, tapi juga berkomunikasi melalui teks dengan biaya yang jauh lebih ringan.

September 23, 2011

About HTC

HTC Corp. (High Tech Computer Corporation), adalah perusahaan multinasional yang berbasis di Taiwan. Berdiri pada tahun 1997. Saat didirikan, HTC adalah sebuah Original Design Manufacturer, atau perusahaan yang bergerak dibidang perancangan dan produksi suatu produk baru dan kemudian diberi merk oleh perusahaan lain untuk dijual. Jadi, pada awalnya HTC tidak menjual produk dengan merk sendiri. Produk-produk yang dirancang dan diproduksi oleh HTC terfokus pada produk smartphone berbasis Windows Mobile, atau kita sering mendengarnya dengan Pocket PC.

September 22, 2011

3 Weeks Off The Job

Lagi pengen nulis, tp seperti biasa, bingung....
udalah, cerita tentang pengalaman waktu aku mudik aja, tentang bagaimana keluargaku disana....

Well, beberapa hari sebelum lebaran aku mudik ke kota kelahiranku, Mojokerto, yang berjarak hanya 1 jam dengan mobil dari Surabaya, Jawa Timur. Sewaktu pulang, aku merasa biasa aja, nothing special, walau orang tuaku menganggap kedatanganku adalah suatu karunia bagi mereka. Tampak sekali kebahagiaan di mata mereka  yang menyambutku keluar dari pintu kedatangan Bandara Juanda.

September 11, 2011

Paris Van Java

Paris Van Java, sebutan akrab untuk Kota Kembang, Bandung.
Tapi di sini kita tidak sedang membicarakan tentang Bandung, melainkan khusus kepada sebuah pusat perbelanjaan yang namanya memang sama seperti sebutan kota tersebut, Paris Van Java.

Sejauh penglihatanku, Paris Van Java bertema seperti Town Square, yang mana aq kurang suka dengan tipe tersebut, karena daerahnya akan lebih luas, tidak terlalu bertingkat, jadinya cape kl mau menjalajah ke setiap sudutnya.

Pertama kali ke PVJ, aku langsung menuju ke Blitz Megaplex, tempat nonton favoritku, hanya ingin tau nuansa apa yang diusung oleh Blitz di PVJ. Dan hasilnya, mengecewakan....hampir tidak ada tema yang diusung, biasa banget, sungguh mengecewakan.

Selanjutnya aku ke tempat favoritku yang kedua, Game Master, aku mau maen PIU soalnya. Karena aku datang hari minggu, otomatis banyak banget yang lagi jalan-jalan, begitu juga yang di Game Master, dan hasilnya aku ga bisa maen sama sekali. Maybe next time.

Hal ini diperburuk dengan kenyataan saat aku melihat saldo di rekeningku yang hanya tersisa 149rb...
Ya Tuhan...kemana aja uangku....aku ga sadar ngeluarin duit selama aq mudik.....
Dan ini membuatku bertekad untuk mengangkat slogan "No Shopping in this shopping town" demi penghematan....mana belum bayar uang kos lagi.....

Ya ampun....harus bener2 nabung lagi aku ini.....