Juli 27, 2011

And The Story Ended

Mendengarnya telah menikah, apa yang aku rasakan? senang?
Maaf, tapi aku tidak merasakannya...
Setelah mengetahuinya, aku tertunduk lesu, diam sejenak untuk mempercayai bahwa ini adalah nyata, kemudian dengan sedikit senyum kunaikkan wajahku, dan aku berkata, "Thank you...thank you for loving me...terima kasih telah mencintaiku, terima kasih telah menjadi semangat hidupku sampai saat ini, dan terima kasih atas segalanya."

Kemudian aku berjalan menuju dirinya. Saat melewatinya, aku berhenti sejenak, kutundukkan kepala, dan aku berkata, "Semoga bahagia bersamanya. Selamat tinggal, i'll missing you."

Dan aku kembali berjalan meninggalkan dirinya. Aku yakin dia tidak akan berbalik hanya untuk sekedar melihat kepergianku, karena aku mengenalnya.

Dengan kedua tangan di saku samping celana, kepala agak tertunduk, kubiarkan rambutku sedikit menutupi wajahku, aku terus berjalan menuju cahaya matahari terbenam.

4 komentar:

  1. aaa,, bapak ini mau bohongin saya yaa..
    ga mungkin ajah rambut lu nutupin muka lu.. rambutlu kan jigrak ke atas ris,, wakakakka *pisss* :D

    _iDa_

    BalasHapus
  2. wkwkwkwk...biar keren aja itu mah ky di pilem-pilem....

    BalasHapus
  3. haha... bener Da... :P
    Gak boleh sedih ris, kamu pasti ntar akan bahagia juga dengan seseorang yang akan kau lamar.. Yakin deh! Dan segera lupakan masa lalu.. itu hanya akan mmbuat cemburu & bikin sedih istrimu nanti -_-

    BalasHapus